Islam
sangat menjaga kesucian diri baik cewek maupun cowok. Islam sebagai
pandangan hidup yang paripurna dan lengkap, telah memunyai aturan
hingga hal terkecil sekalipun. Islam mempunyai langkah-langkah yang
bukan hanya curative (penyembuh) tapi juga preventif (pencegah).
Maksudnya, sebelum terjadi kerusakan masyarakat karena seks bebas dan
hilangnya virgintas pada remaja, ada langkah-langkah pencegahan yang
harus ditempuh.
Pertama, ada aturan yang
lengkap dan detil tentang gaya berpakaian baik cewek maupun cowok.
Batas-batas aurat mana yang dipatuhi untuk tidak dipamerkan semaunya
sendiri. Bagi cewek ada kerudung dan jilbab yang harus dikenakan bila
keluar rumah. Untuk cowok pun, hati-hati dengan sesuatu yang ada di
atas lutut dan di bawah pusar. Karena itulah area batas aurat cowok.
ada perintah menundukkan pandangan dari melihat hal-hal yang bukan
menjadi haknya.
Kedua, aturan pergaulan
laki-laki dan perempuan yang sempurna. Larangan berduaan bagi laki-laki
dan perempuan yang bukan mahrom karena pihak ketiga pastilah setan.
Tahu sendirilah apa kerjaan setan yang bakal ngomporin kedua orang beda
jenis ini untuk melakukan hal-hal terlarang.
Ketiga, peran serta masyarakat
harus ada. Menegur, menasehati, dan peduli harus ditingkatkan ketika
terjadi gejala perilaku seseorang menuju kea rah gaul bebas. Yang
namanya tetangga apalagi pak RT dan RW harus tegas memberi teguran,
peringatan hingga sanksi untuk perilaku yang kebablasan.
Keempat, peran Negara sangat
vital dalam hal ini. Selain sebagai pihak yang mengelurkan aturan
berkekuatan hukum, Negara-lah yang berhak memberi sanksi secara hokum
pula bila ada pelanggaran. Negara harus mensosialisaskan aturan-aturan
ini agar diketahui dan dipahami masyarakat. Bila sudah begini,
orang-orang akan berpikir ribuan kali untuk melakukan tindakan amoral
bila saja saksinya tegas. Cambuk 100 kali bagi yang pezina yang belum
pernah menikah dan rajam bagi pezina yang sudah menikah. Bukan gertak
sambal, tapi harus serius dilaksanakan. Bisa dijamin, angka gaul bebas
yang notabene mengarah ke seks bebas langsung turun drastis.
Pesan untuk kamu (kaum muda)
Jangan main-main masalah virginitas
ini, apalagi berniat untuk coba-coba. Karena mirip dengan narkoba,
awalnya coba-coba selanjutnya bisa ketagihan. Bagi para cewek,
kehilangan virginitas bisa menjadi pintu awal baginya untuk terjerumus
ke arah jalan nggak bener selanjutnya. Banyak kasus menunjukkan bahwa
cewek yang udah terlanjur kehilangan virginitas, akhirnya memilih masuk
menjadi pelacur dengan anggapan hidupnya telah hancur dan nggak berguna
lagi.
....Jangan main-main masalah virginitas ini, apalagi main coba-coba. Awalnya coba-coba selanjutnya bisa ketagihan....
Bagi cowok juga gak jauh beda. Awalnya
yang berniat coba-coba bisa membuatnya menjadi ketagihan dan nggak lagi
takut dosa. Apalagi mereka ini cenderung nggak punya beban social
karena nggak ada selaput keperjakaan yang bisa membuktikan kesucian
mereka or enggak. Plus, pihak cowok juga gak nanggung kehamilan akibat
gaul bebas. Bahkan tak jarang banyak cowok yang akhirnya memilih jadi
gigolo (pelacur laki-laki) demi uang dan kenikmatan sesaat. Na'udzubillah.
So, mulai saat ini, detik ini, kamu
kudu nyadar bahwa masalah virginitas baik bagi cewek maupun cowok sama
pentingnya. Sudah nggak zamannya lagi cewek menuding cowok sebagai
pihak yang disalahkan. Begitu juga cowok menuding cewek sebagai pihak
yang keganjenan. Semua kudu kembali melihat diri masing-masing, menjaga
iman diri agar tidak tergoda untuk coba-coba gaul bebas yang itu bisa
berakibat hilangnya virginitas. Bila benteng diri berupa keimanan sudah
oke, maka saatnya kamu melihat sekitar. Ajak teman-temanmu untuk peduli
virginitas dan mempertahankannya hingga menikah kelak. Gimana caranya?
Di usia kamu yang masih remaja dan
sangat muda ini, jauhkan hal-hal yang bisa mengakibatkan nafsu syahwat
muncul. Buang jauh-jauh majalah porno, hindari tontonan yang memancing
syahwat, tolak pacaran yang jelas-jelas langkah awal setan untuk
menjerumuskan kamu pada perzinaan dan gak usah ikhtilath yaitu bercampur baur antara cewek dengan cowok kecuali dalam tiga hal; pendidikan, kesehatan, dan perdagangan.
Lakukan aktivitas positif yang bisa
meraup pahala semisal rajin belajar dan gabung dengan kelompok ilmiah
remaja, olahraga yang tidak bertentangan dengan syariat, aktif di
kegiatan rohis (kerohanian Islam), dan berkumpul dengan teman-teman
yang shalih bagi cowok dan sholihah bagi cewek. Yang nggak boleh
dilupakan, pertebal keimanan kamu dan yakini bahwa Allah Maha Melihat
dimana pun kamu berada. So, hal ini bakal bikin kamu malu dan malas
untuk berbuat maksiat.
Finally…
Virginitas selain bukan melulu tentang
selaput dara yang menunjukkan masih perawan tidaknya seorang gadis, ia
bisa menjadi tolok ukur keimanan dan akhlak perilaku seseorang.
Seseorang ini bisa cewek dan bisa juga cowok. Meskipun pada seorang
cowok sulit dideteksi apakah ia masih virgin ataukah enggak, tapi
sesungguhnya jawaban itu bisa ditemui di dalam kejujuran hati
masing-masing individu. Most of all, ada Allah yang MahaTahu tentang
virgin tidaknya seseorang, suci ataukah ternoda.
....Virginitas bukan melulu tentang selaput dara dan kegadisan. Ia bisa menjadi tolok ukur keimanan dan akhlak perilaku seseorang....
Musuh-musuh Islam selalu mencari celah
dan berupaya untuk menjerumuskan remaja dan pemuda-pemudi muslim agar
berlumur dosa. Celah ini adalah siasat untuk merusak Islam secara
keseluruhan sebagai tujuan akhir. Generasi muda adalah lahan empuk yang
digunakan sebagai sasarannya. Gimana enggak kalo di usia kamu ini,
perkembangan hormon seksual emang mulai berkembang dan daya ingin tahu
pun mulai meledak-ledak. Kalo gak dibentengi dengan iman yang kuat,
pastilah korban dari para pemuda akan berjatuhan.
Tidak bisa tidak bahwa remaja muslim
kudu diselamatkan dari gaul bebas yang bisa mengakibatkan hilang dan
murahnya harga virginitas. Itu semua bakal berat dilakukan selama paham
kebebasan berperilaku yang menjadi salah satu sendi demokrasi terus
dipertahankan. Nah, demokrasi ini ditopang oleh kapitalisme yang emang
materi menjadi tujuan. Gak masalah remaja rusak yang penting uang bisa
dihasilkan dari sana. Apalagi bila itu dianggap sebagai penghasil
devisa Negara, maka tempat maksiat pun dilestarikan bahkan kalo bisa
diperbanyak.
Hiii…pantas aja negeri ini gak pernah
putus dirundung malang dari satu musibah ke musibah yang lain. Soalnya,
Tuhan emang pantas murka melihat tingkah manusia dan Negara model kayak
gini. Dan ternyata emang pangkal dari semua kerusakan ini terutama
betapa murah harga virginitas remaja itu berpangkal dari system
pergaulan, social, kemasyarakatan dan bahkan hokum kita itu mengacu
pada selain Islam.
So, gak ada jalan lain bila kita ingin
menyelamatkan generasi muda dari kerusakan yang makin parah kecuali
kembali pada aturan yang berasal dari-Nya. Dan aturan ini gak akan
mungkin sempurna dilaksanakan kecuali oleh sebuah system tertentu
bernama Daulah Khilafah Islamiyah. Sistem ini gak akan tegak kalo gak
ada pemuda muslim yang berusaha untuk memperjuangkannya. Jadi, gak ada
pilihan lain kalo pingin mulia di dunia dan akhirat kecuali kita semua,
saya dan kamu, turut ambil bagian dalam perjuangan ini.
Jadi, ayo kita sepakat untuk
mempertahankan virginitas sampai merit kelak dan mencampakkan ide gaul
bebas ke tong sampah peradaban. Akur? Seeeppp dah! [ria
fariana/voa-islam.com]
0 komentar:
Posting Komentar